Hari ini tepat 46 tahun Pramuka didirikan, yaitu tanggal 14 Agustus yang sekaligus dirayakan sebagai Hari Pancasila di negeri kita ini. Sejak SD, SMP, SMA bahkan di Perguruan Tinggi pun Pramuka masih menjadi idola bagi sebagian orang. Keorganisasian kepanduan yang cukup eksis sampai sekarang. Orang bilang, Pramuka tidak pernah tua!

 Tanpa disadari peran Pramuka bagi pemuda dan generasi Indonesia benar-benar besar. Organisasi kepanduan ini dipenuhi dengan prinsip kekuatan, semangat tinggi dalam mencapai tujuan, serta kerja sama yang sangat kuat tentunya. Tak heran jika Pramuka juga dikenal dengan istilah-istilah di dalamnya yang berbau optimisme yang tinggi selain tentunya selalu unik didengar.

Mungkin sebagian dari kita yang sudah bekerja, menikah, atau yang masih mengenyam bangku kuliah tidak memiliki euforia Hari Pramuka lagi seperti dulu saat masih di SD, SMP, dan SMA dimana Pramuka menjadi kegiatan wajib bagi setiap siswanya. Kecuali bagi yang aktif ikut kegiatan Pramuka sampai di perkuliahan, atau bahkan saat sudah bekerja (menjadi kakak pembina, i mean).

Nah, tapi kita yang sudah purna dari masa-masa ke-Pramuka-an itu jangan serta merta melupakan begitu saja hal-hal yang berkaitan dengan Pramuka ini. Hayoooo? Ada yang bisa menyebutkan hal-hal yang tentunya sangat unik sekaligus filosofis dari Pramuka?

Yuks, kita ingat-ingat lagi beberapa.

Arti Pramuka

Pramuka adalah singkatan dari Praja Muda Karana, nama untuk organisasi kepanduan di Indonesia, yang mulai diresmikan 14 Agustus 1961 oleh Presiden Soekarno. Artinya Jiwa Muda yang Suka Berkarya. Nah, kata Pramuka pertama kali diperkenalkan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX pada tahun 1950-an. Asal-usul kata ini diambil dari kata Poromuko, yang berarti prajurit yang terdepan dalam suatu peperangan.

Wiihh keren banget kan? Pantas saja jiwa-jiwa Pramuka ini semangatnya tinggi

Tepuk Pramuka

Hayooo~ siapa yang masih ingat bagaimana bunyi tepuk Pramuka? Biasanya tepuk Pramuka akan bersama-sama digaungkan setelah seseorang meneriaki, “Tepuk Pramuka”

Enggak lupa kan ya? Pasti lah~

Selain khas dan mudah dihafal, tepuk Pramuka juga memiliki filosofi sendiri. Tepuk Pramuka ini berjumlah 13 tepukan atau irama yang melambangkan butir Dasa Dharma Pramuka yang berjumlah sepuluh dan Tri Satya yang berjumlah tiga.

Tepuk Pramuka!

Pramuka Tak Pernah Tua

Pramuka dikenal sebagai organisasi yang tidak menua. Ia selalu muda karena tidak ada istilah guru dan murid, atau kasta senior dan junior di dalamnya. Setua appaun anggota Pramuka tidak akan disapa bapak, ibu apalagi kakek, nenek. Yang ada hanya panggilan Kakak. Sekalipun ketika yang mengajar, maka dipanggil Kakak Pembina.

So, buat yang ingin selalu merasa muda, ikut Pramuka! Jamin deh~~ Awet mudaaa

Janji Pramuka

Janji Kepanduan Pramuka disebut Tri Satya Pramuka. Ada yang masih ingat? Setiap anggota organisasi kepanduan di seluruh dunia, seperti Pramuka ini harus mengucapkan janjinya. Jangan ngaku jadi anak Pramuka kalau tidak hafal Tri Satya Pramuka ya~

Bunyinya begini,

Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh :

Menjalankan kewajibanku terhadap tuhan yang maha esa dan negara kesatuan Republik Indonesia, dan menjalankan Pancasila

Menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat

Menepati Dasa Dharma

Nah, di point nomor tiga itu terdapat kalimat Menepati Dasa Dharma. Artinya Dasa Dharma juga sebagai aturan wajib yang harus dipenuhi anggota. Apa saja Dasa Dharma Pramuka itu?

Begini,

Pramuka itu :

Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia

Patuh dan suka bermusyawarah

Patriot yang sopan dan kesatria

Rela menolong dan tabah

Rajin terampil dan gembira

Hemat cermat dan bersahaja

Disiplin berani dan setia

Bertanggung jawab dan dapat dipercaya

Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan

Nah, itu dia kesepuluh aturan dalam Dasa Dharma. Keren-keren kan? Iya! Pramuka selalu menginspirasi kerja keras, berani, jujur, setia, bertanggung jawab, dan sifat-sifat baik lainnya. Selain beberapa hal kePramukaan yang telah disebutkan di atas, masih banyak lagi hal-hal khas Pramuka yang mungkin bisa kita ingat. Pramuka khas dengan perkemahan, kemudian upacara, Pasukan Baris Berbaris, hiking, berkomunikasi dengan sandi-sandi seperti sandi morse, sandi rumput, semapore. Pokoknya banyak hal yang buat kita kangen ke masa-masa di mana kita sekolah dulu dan Pramuka menjadi kegiatan favorite yaa~

Semoga, secuil tentang Pramuka tadi bisa mengobati kangen kita ke Pramuka.

Selamat Hari Pramuka! Pastikan kamu hafal yaaa Tri Satya Pramuka dan Dasa Dharma kalau jadi anak Pramuka. Eh, yang bukan anak Pramuka juga sangat boleh, bahkan juga wajib menerapkan Tri Satya dan Dasa Dharmanya lho~

Selamat Hari Pramuka!